Teknologi Verifikasi Identitas Biometrik dalam Fintech

verifikasi identitas biometrik

Istilah fintech mungkin cukup banyak terdengar sekarang ini. Fintech atau financial technology merupakan inovasi di bidang jasa keuangan yang sedang naik daun di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan ini. Fintech ini bisa memberikan layanan secara praktis, efisien dan juga ekonomis. Seperti saat anda berbelanja online atau menggunakan mobile banking dan menggunakan verifikasi identitas biometrik untuk identifikasi diri, itu adalah bagian dari fintech. Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat dan bertumbuhnya perusahaan-perusahaan startup, semakin besar pula perkembangan fintech di Indonesia. Teknologi fintech Indonesia dimulai tahun 2006, namun sayangnya saat itu masih sedikit perusahaan menggeluti bidang ini.

Ketika Asosiasi Fintech Indonesia didirikan pada tahun 2015, maka kepercayaan fintech Indonesia mulai tumbuh di kalangan masyarakat. Akibatnya, perusahaan fintech di Indonesia mengalami pertumbuhan begitu pesat hingga 140 perusahaan tercatat dalam daftar fintech OJK. Dasar hukum fintech di Indonesia diatur oleh pemerintah melalui penerbitan regulasi Bank Indonesia. Regulasi tersebut adalah:

  • Surat Edaran Bank Indonesia No. 18/22/KSP mengenai Penyelenggaraan Layanan Keuangan Digital
  • Peraturan Bank Indonesia No. 18/17/PBI/2016 mengatur hal terkait Uang Elektronik
  • Peraturan Bank Indonesia No. 18/40/ PBI/2016 menetapkan Penyelenggaraan Pemrosesan Transaksi Pembayaran.

Adanya fintech juga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, seperti kegiatan transaksi keuangan yang menjadi lebih mudah. Ketika akan melakukan transaksi finansial, Anda tidak perlu lagi ke rumah atau pergi ke bank untuk melakukannya. Hanya melalui ponsel pintar, segala aktivitas keuangan bisa diselesaikan. Pastinya hal ini memudahkan masyarakat. Keamanan saat melakukan transaksi keuangan secara online juga terjamin dengan adanya verifikasi identitas biometrik. Verifikasi identitas biometrik menggunakan data biologis seseorang sehingga sulit dipalsukan.

Fintech juga memberi manfaat bagi pelaku usaha. Akses keuangan dan kemudahan bertransaksi akan mendorong arus perputaran ekonomi semakin cepat dan juga praktis. Selain itu, fintech dapat membantu pelaku usaha untuk mendapatkan modal dengan bunga yang rendah melalui pinjaman online yang merupakan salah satu bentuk produk fintech.